Artikel ini akan membahas sebuah ide berbisnis yang sangat
menguntungkan. Bisnis yang dimaksud adalah budidaya sarang walet. Burung
walet yang ada di Indonesia memang bisa mendatangkan rupiah yang tidak
sedikit. Bukan dicari kicauannya atau dagingnya, melainkan sarang dari
burung walet yang terbuat dari air liur mereka atau biasa disebut
saliva. Untuk bisa meraup untung yang besar, dibutuhkan ilmu ilmu
budidaya sarang walet yang benar. Ya, sarang walet memang akan terbentuk
sendiri oleh burung walet. Tetapi, yang harus dipikirkan adalah
bagaimana caranya burung walet bisa dibudidayakan.
Salah satu ilmu penting dalam rangka membudidayakan walet ini adalah
bagaimana cara membuat sarang walet. Belakangan ini, pengusaha walet di
Indonesia sudah tidak lagi mengandalkan goa goa sebagai sumber
mendapatkan sarang burung walet. Meski awalnya, bisnis sarang burung walet
yang diyakini sudah marak sejak puluhan tahun yang lalu ini berasal
hanya dengan mencarinya di goa goa alami. Namun sekarang, ada cara lain
yang tidak mengharuskan susah payah memasuki goa yaitu dengan membuat
rumah sarang burung walet. Dengan membuat rumah sarang burung walet,
bisnis ini bisa dimiliki perorangan dan hasilnya bisa dimaksimalkan
asalkan usahanya juga tepat.
Keuntungan dari bisnis sarang burung walet memang tidak sedikit. Banyak orang yang telah menjadi jutawan bahkan milyader lantaran bisnis sarang burung walet. Jika anda tertarik, mulailah dengan mengerti yang cara membuat sarang walet benar. Rumah sarang walet adalah kunci kesuksesan bisnis ini. Hal ini disebabkan lantaran sukses tidaknya bisnis ini tergantung burung walet itu sendiri. Jika burung walet enggan untuk hadir, menetap, dan membuat sarang burung pada rumah yang anda buat, maka bisnis ini tidak menghasilkan apa-apa dan justru menghasilkan kerugian besar. Ya, membuat rumah sarang burung walet memang membutuhkan ongkos yang tidak sedikit.
Biaya terbesar tentu saja untuk membuat bangunan yang nantinya akan digunakan burung walet sebagai tempat tinggal. Biaya biaya lainnya pun ada, seperti biaya operasional, biaya sosial dan lain lain. Namun yang terpenting adalah bagaimana cara membuat sarang burung walet menjadi efektif dan menghasilkan rupiah, serta tidak terlalu menguras harta yang dimiliki. Ada dua poin yang memang diinginkan oleh semua pengusaha sarang burung walet, yang pertama adalah bagaimana cara membuat rumah sarang agar cepat huni dan bagaimana cara membuat rumah sarang yang irit.
4 Hal Penting Cara Membuat Sarang Walet
Ada beberapa hal yang harus diketahui terkait cara membuat sarang walet yang irit biaya dan cepat huni. Beberapa hal tersebut akan dibagikan dibawah ini. Namun perlu diingat, kesuksesan dari bisnis sarang burung walet dengan memperhatikan beberapa hal cara membuat rumah sarang walet ini bisa berbeda beda antar para pembudidaya. Hal ini bisa disebabkan oleh banyak hal, yang pertama bisa karena ketekunan, kecermatan, lokasi tempat budidaya sarang walet, dan pemeliharaan. Maka dari itu, hasilnya bisa berbeda beda. Untuk beberapa hal penting yang harus diperhatikan, berikut adalah ulasannya:
▪ Bentuk Bangunan Rumah Sarang Walet
Tidak ada ukuran dan bentuk pasti dari rumah sarang burung walet. Jika anda mencari gambar gambar rumah budidaya sarang burung walet, pasti anda akan menemukan bentuk yang berbeda. Secara umum, bentuk bangunan berupa bangunan kosong yang luas dan tinggi. Ada yang mengatakan baiknya bangunan berupa gedung 4 tingkat atau dengan tinggi sekitar diatas 10 meter agar memudahkan dan menarik perhatian burung walet. Sedangkan luas dan 4 tingkat untuk membuat bisnis ini menjadi memiliki potensi besar agar jumlah burung yang ingin di dalam bisa banyak. Tetapi ada juga yang mengatakan tidak perlu setinggi itu. Hal ini bisa terjadi lantaran pengalaman para pembudidaya sarang burung walet yang berbeda beda.
Keuntungan dari bisnis sarang burung walet memang tidak sedikit. Banyak orang yang telah menjadi jutawan bahkan milyader lantaran bisnis sarang burung walet. Jika anda tertarik, mulailah dengan mengerti yang cara membuat sarang walet benar. Rumah sarang walet adalah kunci kesuksesan bisnis ini. Hal ini disebabkan lantaran sukses tidaknya bisnis ini tergantung burung walet itu sendiri. Jika burung walet enggan untuk hadir, menetap, dan membuat sarang burung pada rumah yang anda buat, maka bisnis ini tidak menghasilkan apa-apa dan justru menghasilkan kerugian besar. Ya, membuat rumah sarang burung walet memang membutuhkan ongkos yang tidak sedikit.
Biaya terbesar tentu saja untuk membuat bangunan yang nantinya akan digunakan burung walet sebagai tempat tinggal. Biaya biaya lainnya pun ada, seperti biaya operasional, biaya sosial dan lain lain. Namun yang terpenting adalah bagaimana cara membuat sarang burung walet menjadi efektif dan menghasilkan rupiah, serta tidak terlalu menguras harta yang dimiliki. Ada dua poin yang memang diinginkan oleh semua pengusaha sarang burung walet, yang pertama adalah bagaimana cara membuat rumah sarang agar cepat huni dan bagaimana cara membuat rumah sarang yang irit.
Ada beberapa hal yang harus diketahui terkait cara membuat sarang walet yang irit biaya dan cepat huni. Beberapa hal tersebut akan dibagikan dibawah ini. Namun perlu diingat, kesuksesan dari bisnis sarang burung walet dengan memperhatikan beberapa hal cara membuat rumah sarang walet ini bisa berbeda beda antar para pembudidaya. Hal ini bisa disebabkan oleh banyak hal, yang pertama bisa karena ketekunan, kecermatan, lokasi tempat budidaya sarang walet, dan pemeliharaan. Maka dari itu, hasilnya bisa berbeda beda. Untuk beberapa hal penting yang harus diperhatikan, berikut adalah ulasannya:
Tidak ada ukuran dan bentuk pasti dari rumah sarang burung walet. Jika anda mencari gambar gambar rumah budidaya sarang burung walet, pasti anda akan menemukan bentuk yang berbeda. Secara umum, bentuk bangunan berupa bangunan kosong yang luas dan tinggi. Ada yang mengatakan baiknya bangunan berupa gedung 4 tingkat atau dengan tinggi sekitar diatas 10 meter agar memudahkan dan menarik perhatian burung walet. Sedangkan luas dan 4 tingkat untuk membuat bisnis ini menjadi memiliki potensi besar agar jumlah burung yang ingin di dalam bisa banyak. Tetapi ada juga yang mengatakan tidak perlu setinggi itu. Hal ini bisa terjadi lantaran pengalaman para pembudidaya sarang burung walet yang berbeda beda.
Tinggi dan ukuran luas bangunan memang bukanlah yang terpenting karena
bukan faktor utama untuk membuat burung walet betah untuk menetap.
Asalkan, bangunan yang didirikan harus berada di tempat yang sepi atau
tidak bising seperti habitat asli mereka di goa. Bentuk bangunan secara
garis besar adalah bangunan kosong, dengan diberi Lubang Masuk Burung
(LMB) dibagian atas atau disetiap sisi bangunan, pintu untuk manusia
dibagian dasar, dan juga ventilasi udara.
▪ Atur Suhu Dan Kelembaban
Inilah faktor kunci agar bisa membuat sarang burung walet yang menghasilkan banyak keuntungan. Burung walet pada awal mulanya memang hanya tinggal dalam goa. Maka dari itu, jika anda menginginkan burung walet untuk tinggal dibangunan yang anda buat maka buatlah bangunan tersebut semirip mungkin dengan keadaan dalam goa. Bukan soal bentuk, namun yang terpenting adalah soal suhu dan kelembaban. Burung walet agar bisa betah dan terus menetap hingga membuat sarang mereka sendiri, maka haruslah dibuatkan bangunan dengan suhu tidak terlalu panas dan tidak terlalu dingin serta kelembaban udara yang tinggi. Inilah dua hal penting yang disukai burung walet.
Untuk suhu udaranya, diketahui dari para ahli budidaya burung walet sebaiknya antara 27-29 derajat. Sedangkan untuk kelembaban udara yang cocok dan disukai burung walet adalah sekitar 75 % hingga 95%. Jika rumah sarang burung walet dibuat di daerah yang suhu udaranya sekitar diatas 29 derajat, maka bentuk bangunan pun akan sangat berpengaruh. Suhu bisa diturunkan dengan cara membuat bangunan yang luas, banyak ventilasi dan juga perlu hujan buatan pada bagian atas dengan sprayer. Hujan buatan ini sangat penting terutama ketika matahari sedang berada tepat diatas kepala. Untuk suhu rendah, misalnya saja didaerah dataran tinggi, perlu sekali ketebalan dinding yang cukup agar ruangan lebih hangat dan cukup beri ventilasi satu setiap 4 meternya.
▪ Kolam Air
Selain dengan mengatur bentuk, bahan bangunan, dan ventilasi, kolam air juga diperlukan untuk menjaga kelembaban. Banyak pengusaha budidaya sarang burung walet yang merasa sangat terbantu dengan adanya kolam air. Ya, banguna seperti apapun perlu sekali ditambahkan kolam air di dalamnya. Tujuannya, agar kelembaban udara dalam ruangan menjadi stabil tetap tinggi. Caranya, buatnya kolam dengan luas 2 per tiga dari luas lantai bangunan. Dengan ukuran ini, dirasa sangat pas untuk menjaga kelembaban udara. Terkait kolam, perlu juga dilengkapi sirkulasi air yang baik agar kolam tetap terisi. Berikan jalan pipa dengan sirkulasi air yang baik dan baiknya untuk pompa air berada jauh dari rumah sarang burung walet agar tidak bising.
▪ Cat Dinding Rumah Sarang Burung Walet
Berilah cat sesuai dengan kebutuhan. Memberikan cat bukan untuk seni atau keindahan. Jika suhu udara cukup panas, maka jangan berikan cat warna hitam yang menyerap panas. Begitu juga sebaliknya.
Tips Cara Membuat Sarang Walet Murah
Dalam berbisnis sarang walet, memang tidak bisa terlalu hemat dan pelit. Tentu saja, agar rumah yang dibuatkan untuk burung walet bisa betah membuat sarang di dalamnya. Keuntungan yang didapat jika berhasil membuat rumah sarang burung walet yang efektif pun akan berlipat lipat. Sehingga untuk urusan modal sebaiknya jangan terlalu diminimalisir demi kesuksesan bisnis ini. Namun, memang ada tipsnya agar bisa sedikit berhemat sehingga total biaya cara membuat sarang walet ini murah. Berikut adalah ulasannya:
▪ Atur Suhu Dan Kelembaban
Inilah faktor kunci agar bisa membuat sarang burung walet yang menghasilkan banyak keuntungan. Burung walet pada awal mulanya memang hanya tinggal dalam goa. Maka dari itu, jika anda menginginkan burung walet untuk tinggal dibangunan yang anda buat maka buatlah bangunan tersebut semirip mungkin dengan keadaan dalam goa. Bukan soal bentuk, namun yang terpenting adalah soal suhu dan kelembaban. Burung walet agar bisa betah dan terus menetap hingga membuat sarang mereka sendiri, maka haruslah dibuatkan bangunan dengan suhu tidak terlalu panas dan tidak terlalu dingin serta kelembaban udara yang tinggi. Inilah dua hal penting yang disukai burung walet.
Untuk suhu udaranya, diketahui dari para ahli budidaya burung walet sebaiknya antara 27-29 derajat. Sedangkan untuk kelembaban udara yang cocok dan disukai burung walet adalah sekitar 75 % hingga 95%. Jika rumah sarang burung walet dibuat di daerah yang suhu udaranya sekitar diatas 29 derajat, maka bentuk bangunan pun akan sangat berpengaruh. Suhu bisa diturunkan dengan cara membuat bangunan yang luas, banyak ventilasi dan juga perlu hujan buatan pada bagian atas dengan sprayer. Hujan buatan ini sangat penting terutama ketika matahari sedang berada tepat diatas kepala. Untuk suhu rendah, misalnya saja didaerah dataran tinggi, perlu sekali ketebalan dinding yang cukup agar ruangan lebih hangat dan cukup beri ventilasi satu setiap 4 meternya.
▪ Kolam Air
Selain dengan mengatur bentuk, bahan bangunan, dan ventilasi, kolam air juga diperlukan untuk menjaga kelembaban. Banyak pengusaha budidaya sarang burung walet yang merasa sangat terbantu dengan adanya kolam air. Ya, banguna seperti apapun perlu sekali ditambahkan kolam air di dalamnya. Tujuannya, agar kelembaban udara dalam ruangan menjadi stabil tetap tinggi. Caranya, buatnya kolam dengan luas 2 per tiga dari luas lantai bangunan. Dengan ukuran ini, dirasa sangat pas untuk menjaga kelembaban udara. Terkait kolam, perlu juga dilengkapi sirkulasi air yang baik agar kolam tetap terisi. Berikan jalan pipa dengan sirkulasi air yang baik dan baiknya untuk pompa air berada jauh dari rumah sarang burung walet agar tidak bising.
▪ Cat Dinding Rumah Sarang Burung Walet
Berilah cat sesuai dengan kebutuhan. Memberikan cat bukan untuk seni atau keindahan. Jika suhu udara cukup panas, maka jangan berikan cat warna hitam yang menyerap panas. Begitu juga sebaliknya.
Tips Cara Membuat Sarang Walet Murah
Dalam berbisnis sarang walet, memang tidak bisa terlalu hemat dan pelit. Tentu saja, agar rumah yang dibuatkan untuk burung walet bisa betah membuat sarang di dalamnya. Keuntungan yang didapat jika berhasil membuat rumah sarang burung walet yang efektif pun akan berlipat lipat. Sehingga untuk urusan modal sebaiknya jangan terlalu diminimalisir demi kesuksesan bisnis ini. Namun, memang ada tipsnya agar bisa sedikit berhemat sehingga total biaya cara membuat sarang walet ini murah. Berikut adalah ulasannya:
▪ Dinding dari bangunan bisa menghemat banyak sekali anggaran modal. Bangunan yang terbuat dari tembok beton, cor semen, atau dengan kata lain mengguankan batu bata memang sangat efektif terutama untuk menjaga suhu. Namun, banyak ditemukan juga para pembudidaya sarang walet yang berhasil dengan rumah berbahan kayu. Bahan kayu dan rangka bambu memang sangat menghemat biaya. Asalkan, harus diperhatikan agar tidak banyak lubang yang bisa mempengaruhi suhu di dalam bangunan. Selain itu, pastikan juga kayu tersebut tidak menjadi berjamur yang bisa membuat burung walet tidak suka. Untuk membuat ketebalan dalam bangunan kayu, bisa juga dilapisi dengan styreofom.
▪ Pembuatan kolam air juga bisa untuk menghemat. Buatlah kolam air dengan bahan plastik dan memanfaatkan kayu saja sehingga tidak perlu membuat kolam permanen dengan semen.
▪ Tips hemat yang paling memangkas anggaran adalah memanfaatkan bangunan yang dimiliki misalnya atap rumah. Dengan begitu, tidak perlu membeli tanah atau juga menyewa tanah.
Agar cepat huni, cara membuat sarang walet tadi juga perlu ditambah pancingan burung walet. Bangunan baru tentunya membutuhkan alat memancing burung walet agar mau datang ke rumah yang disiapkan. Banyak orang yang telah mencoba beberapa alat pemancing burung walet seperti alat bunyi bunyian burung walet bisa dari mengunduh suara mp3 burung walet, menempelkan kotoran burung walet pada bangunan, juga wewangian. Dengan begitu, tidak sampai setahun anda yang memperhatikan cara membuat bangunan rumah walet yang benar dan juga memancing burung walet agar datang akan memanen hasilnya. Dan jika sudah begitu, balik modal dari apa yang sudah anda keluarkan pun tidak membutuhkan waktu yang lama.